ACEH TENGGARA INDONESIA24 COM -Anggota Komisi IV DPR RI Republik Indonesia, HM Salim Fakhry, SE, MM mengucapkan terima kasih kepada Kemenkes dan Komisi IX DPR RI yang sudah bersusah payah memperjuangkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Sahudin Kutacane sehingga mendapatkan bantuan hibah alat kesehatan (Alkes) senilai Rp48 miliar.
Dalam bantuan hibah tersebut bermanfaat untuk masyarakat Aceh Tenggara. Terus terang saja saya selaku putra daerah merasa sangat senang dan bangga. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada Menteri Kesehatan dan rekan-rekan DPR, RSUD H. Sahudin Kutacane mendapatkan hibah Alkes ini,” ujar Salim Fakhry.
Tepak terjal Salim Fakhry dikenal sebagai politisi senior yang low profile. Salim berteman dengan hampir semua kalangan, mulai politisi, pengusaha, tokoh lintas agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, para Aktivis serta wartawan, hingga kaum marginal sekalipun. Sosok satu ini sangat bersahaja ini mengharapkan RSUD agar terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, ucap Salim Fakhry kepada awak media , saat dimintai tanggapannya melalui selulernya, Jumat 24 mei 2024 pagi.
Menurut Salim Fakhry, yang juga figur kuat Bakal Calon Bupati (Bacabup) Aceh Tenggara pada Pilkada bulan nopember 2024 mendatang. katanya rumah sakit kini telah menerapkan sistem Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), tentunya ini harus dibarengi dengan pelayanan yang maksimal.
“Apabila pelayanan di rumah sakit tersebut baik dan maksimal, tentunya akan berimbas yang baik pula kepada rumah sakit tersebut, sehingga masyarakat akan senang melakukan pengobatan di sana. Tentunya ini juga akan berdampak pada pendapatan rumah sakit itu sendiri, sehingga PAD yang ditargetkan akan dapat tercapai, bahkan melebihi dari target,” tambahnya.
Salim Fakhry juga Ketua DPD II Partai Golkar Aceh Tenggara itu kembali berharap agar ketahanan dalam bidang kesehatan ini bisa terjaga dan ditingkatkan, begitu pula mitra kerja dengan pers yang terjalin dapat terus berjalan dengan baik,
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Direktur RSUD H. Sahudin Kutacane, dr Bukhari SpOG mengaku pihaknya saat ini terus berbenah dengan melakukan pembangunan sarana prasarana pendukung guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang berobat ke tempat itu.
“Alhamdulillah RSUD H. Sahudin Kutacane pada tahun 2024 ini mendapatkan bantuan hibah dari Kemenkes melalui dana pinjaman luar negeri berupa alat kesehatan dengan nilai mencapai Rp48 miliar. Namun dari Rp48 miliar tersebut dibagi dua tahap. Tahap pertama di tahun 2024 ini senilai Rp24 miliar dikucurkan melalui Bank Dunia, yang sisanya Rp24 miliar pada tahun 2025 mendatang,” ujarnya. Dia menjelaskan bantuan alat kesehatan diperkirakan akan tiba ke daerah itu dalam waktu dekat ini.
Bantuan alat kesehatan (Alkes) ini, kata dia, di antaranya berupa peralatan CT scan atau computerized tomography scan (CT scan), serta jenis barang lainnya. Menurut dia, dengan adanya alat alkes ACC ab, alat kesehatan tersebut tentunya sangat membantu dalam persiapan RS ini yang sebentar lagi akan naik type menjadi type B.
“Maka kami akan menyiapkan ruangan-ruangan untuk neonatal intensive care unit (NICU) dan pediatric intensive care unit (PICU) untuk anak, serta yang lainnya,” tambah direktur yang dikenal dengan kesederhanaannya ini.
Atas nama keluarga besar RSUD H. Sahudin Kutacane, Bukhari mengucapkan terima kasih kepada Menteri Kesehatan Republik Indonesia, DPR RI, Pj Bupati Agara dan Anggota Komisi IV DPR RI Salim Fakhry atas bantuan Alkes, semoga dengan adanya alat ini dapat memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada masyarakat.
( Salihan Beruh)
