KARO,Indonesia24.co|Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) sebuah program produk dari Badan Narkotika Nasional (BNN) adalah intervensi di bidang rehabilitasi terhadap penyalah guna dirancang dari masyarakat untuk masyarakat dan oleh masyarakat sesuai denvam kearifan lokal.
Program IBM adalah sebuah program yang merupakan pendekatan rehabilitasi dalam bentuk minimal dan diambang batas rendah (low threshhold) yang berarti layanan ini mudah diakses serta tidak membutuhkan banyak persyaratan.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Sub Rehabilitasi BNN Kabupaten Karo dr Rosie Erythina Pinem di sela – sela sosialisasi dan diskusi bersama Mahasiswa/Mahasiswi Quality Medan yang sedang Peraktek Kerja Lapangan (PKL) di Desa Sempajaya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo Sumatera Utara.
Adapun tujuan IBM ini adalah memberikan intervensi bagi klien resiko ringan atau yang membutuhkan layanan bina lanjut dalam konteks rehabilitasi.”Ujarnya,Minggu (11/06/2023)
Sasaran program IBM ini adalah perpanjangan tangan BNN Kabupaten Karo untuk penanggulangan pengguna dan penyalahgunaan Narkoba, Keluarga yang memiliki permasalahan terhadap gangguan Penggunaan Narkoba pada salah satu anggota keluarganya.
Kita juga berharap menemukan relawan dari masyarakat yang peduli dan berperan aktif pada Rehabilitasi Narkoba yang akan dibimbing dan dibekali menjadi Agen Pemulihan (AP), Perangkat desa atau Pemerintah lokal atau pemerintah lokal sebagai sumber potensi tumbuh kembang IBM.”Pungkasnya.
Program IBM ini masih dibilang seumuran jagung dan kita tahu belum efektif pengerjaanya tapi ini harus terus kita gembleng agar betul-betul betmanfaat.”Katanya.
Agen Pemulihan (AP) Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) sudah terbentuk di Kecamatan Berastagi dan pertama ada dan sudah dilantik adalah AP IBM Kelurahan Gundaling I Kecamatan Berastagi dengan SK Dari Kecamatan sehingga wilayah mereka di Kecamatan Berastagi.”Katanya.
IBM Kelurahan Gundaling 1 Berastagi ini dilantik pada saat kebersamaan Hari Anti Narkotika International (HANI) pada Rabu (29/06/2022) tahun lalu yang dihadiri Bupati Karo Cory S Sebayang dan Kepala BNN Kabupaten Karo Drs Adlin Mukthar Tambunan.
RANIE.S
(KaBiro Tanah Karo)