BITUNG : Menjelang liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bitung meningkatkan kewaspadaan dengan menggelar razia lalu lintas di Jalan Raya depan Kantor Polsek Maesa, Selasa (17/12/2024) pagi. Razia ini bertujuan menekan angka kecelakaan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara.
Dalam razia tersebut, petugas Satlantas Polres Bitung menindak tegas berbagai pelanggaran kasat mata, seperti pengendara yang tidak menggunakan helm, melawan arus, menggunakan knalpot brong, dan bermain ponsel saat berkendara.
Kasat Lantas Polres Bitung, Iptu Muhammad Syarif Subarkah, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah preemtif dalam upaya pencegahan kecelakaan. “Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, mobilitas kendaraan meningkat, sehingga berpotensi menambah angka kecelakaan. Oleh karena itu, kami rutin melakukan razia untuk memberikan efek jera dan menumbuhkan kesadaran tertib berlalu lintas,” ujarnya.
Selain menindak pengendara yang melanggar aturan, petugas juga memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan dan kondisi kendaraan. “Razia ini bukan hanya sekadar penindakan, tetapi juga bagian dari edukasi kepada masyarakat. Kami berharap pengendara bisa lebih disiplin dan memahami pentingnya keselamatan di jalan raya, karena keselamatan adalah tanggung jawab bersama,” tegas Iptu Syarif.
Ia juga mengimbau masyarakat agar selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, menggunakan helm berstandar SNI, tidak menggunakan ponsel saat berkendara, dan memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan jauh.
Lebih lanjut, Iptu Syarif menambahkan bahwa Satlantas Polres Bitung akan terus meningkatkan patroli dan razia secara berkala hingga puncak masa liburan. Polres Bitung juga bekerja sama dengan instansi terkait, seperti Dinas Perhubungan dan Jasa Raharja, untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jalan.
“Harapan kami, masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan lancar, tanpa adanya insiden kecelakaan lalu lintas yang merugikan semua pihak,” pungkasnya.
( S M )