Subulussalam – Berjumlah 17 perangkat desa Pulo kedep mengundurkan diri dari jabatannya sebagai perangkat desa di umumkan dalam masjid sebelum berlanjut sholat Jumat berlangsung.
Baru jelang satu hari PJ kepala kampung di Lantik Saharuddin S.Sos.I pada hari kamis tanggal 01/02/2024 di aula kantor camat sultan daulat dengan di gantikan jempol S.Pdi.
Ada berjumlah 17 ( tujuh belas) perangkat kampung Pulo kedep mengundurkan diri secara berjamaah..
Ada pun alasan pengunduran diri dari jabatan tersebut tidak ada unsur dari mana pun dan pihak manapun ini sudah kemauan dan kami hanya kecewa karena PJ kepala kampung kami di ganti kan dengan PJ kepala kampung yang baru.
Dan kami perangkat desa merasa kecewa dengan digantikan nya PJ kepala kampung yang selama ini kami puas dengan kinerja nya, baik segi pembangunan dan kemasyarakatan.
Untuk mengundurkan diri kami dari jabatan perangkat desa ujar salah satu perangkat desa saat menyampaikan pengunduran diri nya ke kepada media ini.
Adapun nama nama pengunduran diri dari jabatannya tersebut.
– ANSARI sebagai jabatan SEKDES
– DARMANSYAH sebagai jabatan BENDAHARA desa
– JOHAN sebagai jabatan KAOR pemerintahan
– Andi Pardosi sebagai jabatan KAOR pembangunan
– Asmawati sebagai jabatan KAOR sosial
– Nasrudin sebagai jabatan Kadus Bahagia
– Juhari sebagai jabatan Kadus sejahtera
– muyan sebagai jabatan Kadus pandan Soraya
– sarkani sebagai jabatan Kadus alur Jawa
– Sukardi sebagai Bilal masjid
– Aftadi sebagai jabatan gharim masjid
– Sahidin sebagai jabatan khatib masjid
– ujekh sebagai jabatan imam dusun alur Jawa
– lahyudin sebagai jabatan gharim dusun alur Jawa
– seluas maha sebagai jabatan gharim dusun bahagia
– Basarudin sebagai gharim dusun pandan Soraya
– Rahmidi sebagai jabatan ketua pemuda
“Dari pihak masyarakat Polo Kedep, berharap kepada bapak Walikota Subulussalam untuk menunjuk kembali Pj lama Kepala Desa Polo Kedep orang yang asli tinggal di Desa itu sendiri pun warga merasa senang kepada mantan Pj, selama kinerja Satu tahun kampong aman terkendali.[•]
J∆£∆Lb4r8aR