KARO,Indonesia24.co| Program Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) yang sudah memasuki beberapa tahun di Kecamatan Berastagi,walau masih minim prestasi atau sulitnya pejangkauan ke tengah tengah masyarakat,tidak mengurangi semangat para Agen Pemulihan (AP) IBM.
Seperti saat menemui salah satu AP IBM dari Desa Sempajaya,Senin (11/09/2023) kepada Indonesia24.co, Raniwati Br Tukkir kalau kita memang masih kebanyakan melakukan pendekatan ke Masyarakat dan terus memberikan edukasi dan sosialisi,tapi bukan berarti kita tidak menangani penyalahgunaan narkoba,saat ini kita sudah terus berintraksi dan membangun komunikasi.”Ujarnya.
Beberapa klien (Penyalahguna narkoba) sedang kita tangani dan melakukan proses terus pemulihan,kita juga sarankan kepada masyarakat agar terus mesosialisasikan juga program kita ini, dan kita tetap membuka layanan,bila ada ingin informasi terkait ini bisa hubungi saya atau bisa juga ke Kantor Kepala Desa Sempajaya,Ke Kantor Kelurahan Gundaling I Berastagi, kita juga membuka layanan di Warkop Serasi Jalan Veteran Gg Serasi no 44 Lingkungan VII Kelurahan Gundaling II Berastagi.”Kata Rani.
Narkoba adalah musuh bersama,bukan hanya musuh BNN dan Polisi,narkoba juga musuh kita,kamu,saya dan semua,kalau berharap kepada APH dan BNN tanpa ada bantuan kita mustahil cepat teratasi,mari sama sama bekerja dan bekerja sama.” Tegas Rani.
Sementara Penanggung Jawab program IBM BNNK Karo,dr Rosie Erythina Pinem menjelaskan kalau program ini melakukan pejangkauan terhadap para penyalahgunaan narkoba bukan mencari agen,bandar atau apa segala,kita fokus kepada korbannya.”Pungkas Kepala Sub Rehabilitasi BNN Kabupaten Karo ini.
(ERI)