Surabaya, Indonesia24.co,- Dewan Pimpinan Pusat Aliansi Madura Indonesia (AMI) mengapresiasi gerakan cepat KPK untuk menindak lanjuti Surat Aduan AMI terkait dugaan Tindak Pidana Korupsi Dana Hibah APBD Jatim, dengan mendukung penuh KPK untuk menyelidiki kasus dugaan korupsi yang lebih besar di Jawa timur terkait pengelolaan dana hibah, Minggu (9/7/2023).
Ketua Umum Aliansi Madura Indonesia (AMI) Baihaki Akbar, mendukung penuh KPK untuk lebih mengembangkan kasus suap dana hibah APBD Jatim yang menyeret Sahat Tua Simanjuntak Wakil Ketua DPRD Jatim, dan kami sangat menyakini ketika kasus tersebut dikembangkan maka tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru.
Bukan tidak mungkin kasus korupsi dana hibah APBD Jatim dengan nilai yang lebih besar ini bakal melibatkan pelaku-pelaku lainnya, diantaranya seperti kasus Korupsi PJU-TS yang juga diduga melibatkan, Sahat Tua Simanjuntak, Kusnadi, Anik Maslakhah dan Husnul Aqib (Wakil Ketua DPRD Lamongan).
Baca Juga : *Pengasuh Ponpes Tebuireng Apresiasi Polri, Tingkat Kepercayaan Publik Meningkat 76,4 Persen* Jombang, Pondok Pesantren Tebuireng Jombang memberikan apresiasi terhadap Polri setelah Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tingkat kepercayaan publik terhadap lembaga Polri cukup tinggi. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan lembaga survei Indikator Politik Indonesia pada tanggal 20-24 Juni 2023, tingkat kepercayaan publik terhadap Polri meningkat menjadi 76,4 persen. Pengasuh Ponpes Tebuireng KH. Abdul Hakim Mahfuds atau Gus Kikin mengatakan, Polri telah melibatkan masyarakat secara aktif dalam program-program pencegahan pelanggaran hukum seperti patroli bersama dan penyuluhan tentang kesadaran akan keamanan dan ketertiban. ”Polri bukan hanya melindungi masyarakat, tetapi juga berperan sebagai mitra dalam membangun kesadaran akan pentingnya keamanan dan ketertiban bersama,” ujar Gus Kikin Selasa, (04/7/2023). Dia mengatakan, Polri melalui program-programnya juga berusaha hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan keamanan. Hal ini dibuktikan dengan adanya program Bhabinkamtibmas dan Polisi RW. "Tentunya masyarakat akan semakin nyaman dan merasa terlindungi dari segala bentuk kejahatan. Program program seperti ini harus diapresiasi karena untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat," kata dia. Meski tingkat kepercayaan publik meningkat, Pengasuh Ponpes Tebuireng Diwek Jombang ini berharap Polri terus meningkatkan kinerjanya secara maksimal sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.
Nurul Ghufron Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi yang lebih besar di Jawa Timur (Jatim) terkait pengelolaan dana hibah.
Kami juga masih proses penyelidikan dari yang kami tangkap kemarin (Sahat). Kami kemudian lidik pada kasus yang lebih besar.
Tentu itu kami melakukan proses penyelidikan untuk kemudian mengungkap apakah praktik ini juga terjadi kepada yang lain. ( Sri.S/Red)